1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Aktivis Iklim Memblokir Jalanan Berlin

28 April 2023

Aktivis iklim menggelar unjuk rasa selama 10 hari berturut-turut di Berlin, memblokir jalan-jalan utama selama jam sibuk dan membuat sebagian ibu kota Jerman terhenti pada Jumat (28/04) sebelum disingkirkan oleh polisi.

https://p.dw.com/p/4QgGh
Pemblokiran jalan oleh para aktivis Letzte Generation di Berlin, Jerman (24/04/2023)
Pemblokiran jalan oleh para aktivis Letzte Generation di Berlin, Jerman (24/04/2023)Foto: Annegret Hilse/REUTERS

Anggota kelompok Letzte Generation (Generasi Terakhir) menempelkan tangannya di jalan dengan lem, menyebabkan kemacetan lalu lintas bagi para komuter yang mengemudi ke kota Berlin. Kelompok tersebut ingin isu ancaman pemanasan global menjadi perhatian dan perlunya pemerintah meningkatkan langkah-langkah untuk membatasi emisi gas rumah kaca.

Dukungan dan cercaan pada aktivis iklim

Di sebuah persimpangan jalan di utara Berlin, banyak pengemudi menunggu dengan sabar sampai polisi mengamankan jalan. Beberapa pengguna jalan melontarkan kata-kata kasar kepada para aktivis, menyebut mereka "teroris" dan "sampah". Namun, beberapa pejalan kaki memberi tepuk tangan kepada para pengunjuk rasa, memberi mereka acungan jempol, sementara seorang pejalan kaki menawarkan makanan dan air.

Letzte Generation telah mengakui protesnya bersifat provokatif, tetapi berpendapat bahwa dengan menimbulkan gesekan, hal itu dapat mendorong perdebatan dalam masyarakat tentang perubahan iklim.

"Tentu, ada orang yang menghina atau mengkritik kami,” kata aktivis Theodor Schnarr. "Tapi saya merasa semakin banyak orang yang mendatangi kami di jalanan dan mengatakan menurut mereka ini adalah hal yang baik.”

Aksi pemblokiran jalan oleh para aktivis Letzte Generation telah menyebabkan kemacetan lalu lintas di Berlin, Jerman (24/04/2023)
Aksi pemblokiran jalan oleh para aktivis Letzte Generation telah menyebabkan kemacetan lalu lintas di Berlin, Jerman (24/04/2023)Foto: Christian Mang/REUTERS

Aksi pembangkangan demi menyelamatkan Bumi

Schnarr mengatakan mereka percaya bahwa protes yang mengganggu tetapi damai dapat dibenarkan, karena besarnya dampak krisis iklim dan kebutuhan mendesak untuk mengatasinya.

Letzte Generation adalah aliansi aktivis perlindungan lingkungan. Mereka ingin menggunakan pembangkangan sipil untuk memaksa pemerintah Jerman mengambil tindakan terhadap krisis iklim. Aksi-aksinya antara lain: membangkitkan kemarahan publik, seperti menodai karya seni atau memblokir jalan.

Perlu tindakan lebih tegas terhadap aktivis lingkungan yang provokatif?

Kepolisian Berlin menyebutkan, sekitar 500 petugas dikerahkan untuk menangani aksi yang lebih dari skedar pemblokiran jalan pada hari Jumat (28/4)

Juru bicara pemerintah Christiane Hoffmann mengatakan, pemerintah "pada prinsipnya juga bertujuan untuk mengurangi emisi CO2 secara drastis untuk menghentikan dan mencegah perubahan iklim.”

Beberapa politisi Jerman menyerukan tindakan polisi yang lebih keras dan hukuman tegas terhadap para aktivis yang mengganggu aktivitas umum itu. Sejauh ini, sebagian besar pengadilan telah membebaskan para aktivis atau hanya memvonis mereka membayar denda. Namun baru-baru ini tiga anggota Letzte Generation di Jerman selatan dijatuhi hukuman penjara selama tiga sampai lima bulan.

yp/as (AP, yf/as (dpa, AFP)