1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Jokowi: ASEAN Akan Lanjutkan Upaya Atasi Konflik Myanmar

Detik News
7 September 2023

Presiden Jokowi mengatakan salah satu hasil kesepakatan KTT ke-43 ASEAN adalah melanjutkan Upaya untuk mengatasi krisis Myanmar.

https://p.dw.com/p/4W4OU
KTT ASEAN di Jakarta
KTT ASEAN di JakartaFoto: Indonesian Presidential Secretariat Press Bureau

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan sejumlah outcome dan kesepakatan yang telah dihasilkan dalam KTT ke-43 ASEAN. Salah satu yang disepakati ialah langkah ASEAN untuk melanjutkan upaya Indonesia dalam mengatasi krisis Myanmar.

"Terakhir, terkait Myanmar, ASEAN akan terus melanjutkan upaya Indonesia melalui keketuaannya telah menyampaikan lima langkah ASEAN untuk membantu Myanmar," kata Jokowi.

Jokowi mengatakan, salah satu langkah yang diambil ASEAN untuk melanjutkan upaya tersebut adalah melalui pembentukan mekanisme Troika.

Sebagai informasi, Troika ini dibentuk untuk keberlanjutan penanganan isu Myanmar yang tidak bisa diselesaikan hanya dalam waktu satu tahun.

"Salah satunya, melalui pembentukan mekanisme Troika," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Jokowi juga menyampaikan bahwa dunia dipastikan akan hancur jika tidak mampu mengelola perbedaan dan terbawa arus rivalitas. Karena itu, ASEAN dimintanya untuk terus berperan sebagai jangkar perdamaian kawasan.

"Saya pastikan dunia akan hancur jika konflik dan ketegangan di suatu tempat dibawa dan dijadikan tarik-menarik di tempat lain. Jika kita tidak mampu mengelola perbedaan, kita akan hancur. Jika kita ikut-ikutan terbawa arus rivalitas, kita akan hancur. Dunia ini butuh jangkar, butuh penetral, butuh safe house. Dan saya bisa pastikan bahwa sampai saat ini ASEAN telah berada pada track yang benar untuk bisa menjalankan peran tersebut, menjadi kontributor stabilitas dan perdamaian, serta menjadi epicentrum of growth," papar dia.

Jokowi melanjutkan, ASEAN sebagai bagian dari kawasan Asia Pasifik juga terus bekerja keras, berkolaborasi, dan mengajak seluruh pihak untuk menjaga perdamaian dan stabilitasi kawasan. Indonesia dan ASEAN disebutnya juga terus menyuarakan kepentingan negara-negara pasifik, kepentingan negara berkembang, termasuk hak untuk mensejahterakan rakyatnya melalui hilirisasi industri.

"Dan kesepakatan di bidang ini, alhamdulillah juga berhasil kita capai untuk pengembangan end-to-end ekosistem EV yang didukung penuh oleh RRT, Jepang, dan Korea," pungkas Jokowi.

Baca artikel Detik News

Selengkapnya: "Jokowi: ASEAN Akan Lanjutkan Upaya RI Atasi Konflik Myanmar". hp