Pasar Natal di Jerman

Di setiap kota atau bahkan desa di Jerman selalu ditampilkan Pasar Natal di masa Advent. Masing-masing dengan karakter dan daya tarik tersendiri. Pilihanya amat beragam, dari yang bergaya abad pertengahan, mewah atau amat besar. Simak satu persatu Pasar Natal favorit pilihan redaktur DW.

Pasar Natal Gendarmenmarkt di Berlin suasananya eksklusif. Dengan latar belakang Katedral Jerman dan Perancis serta gedung opera. Di sini bergabung penjaja kerajinan tangan tradisional bersama pedagang desain modern. Karcis masuk harganya 1 Euro dan hasilnya digunakan untuk kegiatan amal.

Pasar Natal Stallhof di Dresden menawarkan suasana Abad Pertengahan. Di sini para pedagang berpakaian gaya masa lalu, menjajakan tas kulit atau perhiasan perak. Pengunjung bisa menyantap kentang bakar dan daging panggang, diiringi musik Natal yang diselingi tempaan palu para perajin logam.

Bagi penggemar suasana di kota pelabuhan Pasar Natal Engelkemarkt di Emden jadi pilihan tepat. Pasar Natal bukan hanya digelar di pelabuhan tapi juga di atas kapal yang dihiasi lampu warna warni. Di atas kapal pengunjung bisa menikmati makanan dan minuman penghangat badan: minuman anggur panas, sup kacang polong atau juga menu Natal khas lainnya.

Pasar Natal di bagian kota Berlin Neukölln ini bersuasana hangat dan semerbak aroma menyegarkan, tradisional tapi dinamis. Multibudaya, di samping itu jika berkeliling lapangan Richardplatz, selalu ada hal baru yang bisa ditemukan.

Suasananya bagai dalam film. Katedral Severi bermandi cahaya yang bersuasana pesta, di bawahnya kios-kios kayu penjaja kerajinan tangan dari negara bagian Thüringen. Yaitu bola-bola untuk hiasan pohon Natal atau keramik warna biru. Aroma sosis Thüringen membawa kesan ragional sekaligus romantis.

Yang suka sensasi, kunjungi Pasar Natal Santa Pauli di Hamburg, tepat di kawasan "lampu merah" Reeperbahn. Tawarannya mulai dari kue coklat bermotif erotis hingga alat-alat permainan seks asli. Ada tarian striptease, di mana bidadari dan kurcaci menanggalkan pakaiannnya di udara dingin. Pasar Natal ini bukan untuk mereka yang perasaannya halus, tapi bagi penggemar suasana hura-hura.

Di lahan pabrik bir kawasan Prenzlauer Berg di ibukota Berlin sarananya lengkap. Seusai puas minum anggur panas ditemani sosis daging rusa kutub, langsung naik komedi putar, jika kedinginan langsung masuk bioskop yang hangat di dekatnya.

Pasar Natal bintang jatuh atau Sternschnuppen di Wiesbaden menawarkan suasana yang santai, dengan lampu-lampu bernuansa nyaman, kerajinan tangan yang cantik dan juga komidi putar bergaya nostalgia. Kuda-kudaan kayu dan motif dongeng yang digambar di atap komedi putar amat memukau.

Pasar Natal di Rothenburg o. d. Tauber di kawasan timur Jerman menyentuh perasaan, dan mengingatkan banyak pengunjung pada masa kanak-kanak mereka. Tampilannya mirip dongeng, dengan balaikota abad pertengahan dan rumah-rumah kayu Fachwerk, diwarnai aroma kue Natal tradisional Jerman dan pedagang barang kerajinan bermutu tinggi.

Pasar Natal ini tersembunyi di halaman belakang Hotel Michelberger di Berlin. Ada musik Natal alternatif, sebuah perapian dan stand-stand dengan kerajinan tangan. Minuman anggur hangat yang dijual di sini, disebut-sebut sebagai yang paling enak di seluruh Berlin.

Permainan lampu yang mengagumkan, layaknya atap sebuah tenda yang terdiri dari bintang-bintang. Di belakangnya, berdiri megah katedral berwarna merah. Suasananya amat unik.

Pasar Natal Domäne Dahlem di Berlin suasananya nyaman dan tidak berdesakan. Di lahan bekas lapangan latihan kuda ini dijajakan makanan enak, seni kerajinan tangan dan kursus membuat lilin untuk anak-anak. Di lahan ladang ekologis dekat pasar Natal, orang juga bisa jalan-jalan menikmati suasana musim dingin.