1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Tren Otomotif 2014: Mobil Kota dengan Sistem Infotainment

cp/rzn (rtr, afp)4 Maret 2014

Produsen mobil memilih teknologi smartphone untuk mendandani mobil kota keluaran mereka dan mengungguli pasar yang menyumbang hampir 10 persen dari penjualan mobil baru di Eropa yang masih berhemat.

https://p.dw.com/p/1BJ1V
Foto: GM Company

Opel Adam Rocks, Peugeot 108 baru, Citroen C1 dan Toyota Aygo siap digadang pada Pameran Otomotif Jenewa antara 6-16 Maret 2014. Semuanya ditawarkan lengkap dengan layar multimedia yang mampu memperlihatkan perpustakaan musik atau sistem navigasi yang umumnya ada pada smartphone.

Fitur semacam ini sudah terbukti menjual bagi konsumen mobil kelas atas, dan sekarang ditambahkan pada kelas mobil kota yang menarget pengemudi muda yang melek teknologi.

"Fitur yang tadinya dijumpai pada mobil premium, kini menyapa pasar kelas bawah dan menengah," ucap Dinesh Paliwal, ketua Harman International, perusahaan pembuat sistem ‘infotainment' bagi industri otomotif.

Mobil kota semakin diminati

Mobil kota termasuk dalam kelas mobil yang dikenal sebagai segmen A, yang berarti lebih kecil dari MINI BMW – sebuah faktor yang membuat kelas ini lebih ringan, efisien bahan bakar dan lebih murah untuk dimiliki.

Dengan label harga mulai dari 9.500 hingga 11.500 Euro, mobil kota terbukti populer di antara pemilik mobil pertama di Eropa seraya benua tersebut mulai bangkit dari periode ekonomi lesu yang berkepanjangan.

Periset IHS Automotive memprediksi penjualan mobil segmen A akan naik hingga 10,6 persen antara tahun 2013 dan 2017.

"Banyak pembeli mobil pertama adalah anak muda, dan mereka biasanya lebih paham teknologi ketimbang klien lain yang lebih tradisional. Produsen mobil tidak mungkin mengabaikan ini,” jelas Andrew Poliak, direktur pengembangan bisnis otomotif QNX Software Systems, pembuat peranti lunak milik BlackBerry.

Smartphone rajanya ponsel

Menurut International Data Corporation, penjualan smartphone mencapai 1 miliar unit dan pada tahun 2013 untuk pertama kalinya mengalahkan ponsel ‘standar' dengan 55,1 persen dari total penjualan ponsel global.

Harman International pun mengharapkan penjualan sistem infotainment mobil untuk tumbuh sebesar 14 persen antara tahun 2013 dan 2016, dibandingkan pertumbuhan penjualan mobil global yang tidak mencapai separuh angka tadi.

Sistem infotainment 'Snyc' keluaran Ford gagal memikat pasar
Sistem infotainment 'Snyc' keluaran Ford gagal memikat pasar

Namun tidak setiap upaya untuk membuat mobil lebih ‘cerdas' berbuah sukses. Ford merosot dalam peringkat kualitas di Amerika Serikat setelah sistem infotainment ‘Sync' keluarannya terbukti rentan kesalahan.

Mobil yang terhubung

Produsen mobil tidak sendiri dalam menyetir konvergensi industri mereka dan sektor teknologi.

Apple hari Senin (3/3) membeberkan teknologi hands-free untuk pengemudi yang siap dipamerkan di Jenewa, dan tampil perdana pada mobil Ferrari, Mercedes-Benz serta Volvo.

"Kami terus mengembangkan mobil yang terhubung dengan teknologi terbaru, sehingga setiap pengemudi Mercedes-Benz dapat menggunakan smartphone mereka dengan penuh kenyamanan dan keselamatan,” ujar Thomas Weber, yang bertanggung jawab atas riset dan pengembangan di Mercedes-Benz, mengomentari kesepakatan dengan Apple.

Opel Adam Rocks, yang siap diperkenalkan di Jenewa, adalah sebuah mobil kota yang dilengkapi sistem infotainment hanya seharga 300 Euro yang dapat terhubung dengan smartphone menggunakan sistem operasi iOS Apple atau Android Google untuk menjawab panggilan telepon dan mendikte pesan teks menggunakan pengeras suara hands-free.

Jurubicara Opel mengatakan sistem “Intellilink” sudah dipesan oleh 70 persen pembeli ‘Adam' model standar di Eropa.

cp/rzn (rtr, afp)